Musim semi di Jepang identik dengan bunga sakura yang mekar serentak di taman-taman kota. Suasana romantis dan penuh harapan bikin banyak orang memilih waktu ini buat liburan.
Cocok buat: kamu yang suka vibes manis, hangat, dan penuh warna pastel.Highlight: Ueno Park di Tokyo, Philosopher's Path di Kyoto, dan sakura night light-up di Osaka Castle.
Tiket pesawat ke Jepang cenderung mahal di periode ini, jadi pastikan booking jauh hari ya!
Kalau kamu tim warna hangat dan suka nuansa tenang, musim gugur adalah jawabannya. Daun-daun yang berubah jadi merah-oranye bikin Jepang kayak negeri dongeng.
Cocok buat: pencinta foto estetik, suasana tenang, dan udara adem.
Highlight: Nikko, Kyoto, hingga Danau Kawaguchi di kaki Gunung Fuji.
November juga waktu ideal buat ambil private tour Jepang karena belum terlalu ramai dan cuaca bersahabat.
Musim semi: suhu mulai hangat, tapi hujan masih sering datang. Plus, tempat wisata rame banget.
Musim gugur: udara sejuk dan relatif lebih kering, cocok untuk jalan kaki dan sewa mobil di Jepang dengan supir buat keliling spot momiji tanpa ribet.
Liburan di musim semi biasanya lebih mahal karena peak season. Tiket pesawat dari Jakarta ke Jepang bisa melonjak. Sedangkan di musim gugur, banyak promo open trip Jepang dan opsi paket liburan ke Jepang yang lebih hemat.
Sakura dan momiji punya pesona masing-masing. Nggak ada yang lebih baik—yang ada, mana yang paling cocok buat kamu. Jadi, kamu lebih pilih liburan kapan niih?