Masuk Pertengahan Tahun, Coba Mengenal Oshōgatsu: Tahun Baru Paling Sakral di Jepang

Saat banyak orang menyiapkan liburan akhir tahun ke Jepang, satu hal yang tidak boleh dilewatkan adalah memahami makna Oshōgatsu (お正月)—Tahun Baru versi Jepang yang bukan sekadar pesta atau kembang api, tapi juga momen sakral penuh simbol dan tradisi. Kalau kamu berencana mengunjungi Jepang di akhir Desember hingga awal Januari, yuk kenali tradisi Oshōgatsu agar bisa ikut merasakan spirit asli perayaan Tahun Baru di Negeri Sakura!

Apa Itu Oshōgatsu?

Oshōgatsu adalah istilah untuk perayaan Tahun Baru di Jepang, yang dimulai dari tanggal 1 Januari dan biasanya berlangsung selama beberapa hari hingga sekitar 3 Januari (atau lebih panjang di daerah tertentu).

Bagi masyarakat Jepang, ini adalah waktu terpenting dalam setahun. Bukan hanya momen libur nasional, tetapi juga saat berkumpul keluarga, menghormati leluhur, dan memulai tahun dengan niat yang bersih dan penuh harapan.

Tradisi-Tradisi Ikonik Saat Oshōgatsu

Hatsumōde (初詣) – Kunjungan ke Kuil Pertama di Tahun Baru

Salah satu tradisi paling penting adalah mengunjungi kuil Shinto atau kuil Buddha di awal tahun, biasanya 1–3 Januari. Orang Jepang berdoa untuk kesehatan, rezeki, dan keberuntungan.

Beberapa kuil populer yang ramai saat Hatsumōde:

• ‍Meiji Jingu (Tokyo) – bisa didatangi jutaan pengunjung!‍
• Fushimi Inari Taisha (Kyoto) – terkenal dengan torii merahnya‍
• Sensoji Temple (Asakusa, Tokyo)

‍

‍

Osechi Ryōri (おせち料理) – Makanan Tahun Baru Tradisional

Osechi adalah makanan khas tahun baru yang disusun dalam kotak bento bertingkat (jubako), setiap hidangan punya makna:

• ‍Kazunoko (telur ikan) = keberuntungan keturunan‍
• Kuromame (kacang hitam) = kesehatan‍
• Datemaki (omelet manis) = ilmu & keberhasilan

‍

Toshikoshi Soba (年越しそば) – Mi Penutup Tahun

Dimakan pada malam 31 Desember, soba ini melambangkan harapan umur panjang dan transisi yang lancar dari tahun lama ke tahun baru. Bentuknya yang panjang mewakili umur panjang, dan mudah dipotong—simbol memutus kesialan tahun lalu.

‍

Dekorasi Khas Oshōgatsu

Untuk membawa suasana tahun baru, banyak rumah-rumah dan toko dihiasi dengan:

• ‍Kadomatsu – hiasan bambu & pinus, ditempatkan di depan pintu sebagai penyambut roh leluhur‍
• Shimenawa – tali jerami suci yang digantung untuk menolak roh jahat‍
• Kagamimochi – dua mochi bulat ditumpuk dengan jeruk di atasnya, simbol kemakmuran

Nengajō: Kartu Tahun Baru Ala Jepang

Sebelum era digital, orang Jepang biasa mengirim kartu pos tahun baru (nengajō) ke kerabat & teman. Saat ini, tradisi ini masih hidup, bahkan dengan desain modern dan edisi karakter anime!

‍

Catatan Penting untuk Kamu!

Banyak tempat (restoran, toko, museum) tutup dari 31 Des – 3 Jan, jadi pastikan cek jadwal buka sebelum berkunjung. Transportasi umum pun akan cukup padat, terutama jalur ke kuil populer. Beberapa lokasi menawarkan event countdown malam tahun baru, tapi biasanya lebih sunyi dibanding negara lain.Kalau kamu ingin merasakan Tahun Baru yang lebih dalam dan bermakna, Oshōgatsu di Jepang bisa jadi pengalaman tak terlupakan.
‍

Yuk, mulai rencanakan dari sekarang dan konsultasi bersama J-Trip untuk kebutuhan tour kamu ke Jepang!